Indonesia sebenarnya juga memiliki beberapa merek dagang barang yang kualitasnya tidak kalah dengan barang luar negeri. Beberapa merek dagang asli Indonesia ini sering disalahartikan sebagai buatan luar negeri. Indonesia memiliki banyak produk berkualitas yang berhasil menembus pasar dunia.
Berbicara tentang kualitas, masyarakat percaya bahwa produk dari luar negeri memiliki kualitas yang sangat baik dibandingkan dengan produk lokal, sehingga merek daganga memberikan label bahwa produk dengan merek dagang yang menggunakan kata asing harus berasal dari luar negeri.
Padahal, tidak semua anggapan orang itu benar. Bahkan jika dilihat dari nama merek dagang atau logonya seolah-olah berasal dari luar negeri, tidak sedikit merek dagang lokal yang menghasilkan produk dengan kualitas bagus dan pemasarannya sudah mendunia.
Daftar Isi
Ini Dia 7 Merek dagang Asli Indonesia Terpopuler
Lea Jeans
Tak heran jika kebanyakan orang menduga bahwa jeans yang satu ini merupakan produk dari Amerika. Merek dagang Lea merupakan produk asli Indonesia yang dikelola oleh PT. Lea Sanent sejak tahun 1976. Tak heran jika kualitas produknya yang sangat baik membuat jeans Lea mampu bersaing dengan merek dagang-merek dagang terkenal luar negeri lainnya.
J.CO Donuts and Coffee
J.CO Donuts and Coffee berasal dari Indonesia yang dimiliki oleh Johnny Andrean Group sejak tahun 2006 dan cabangnya telah menyebar ke beberapa negara Asia lainnya, seperti Malaysia, Filipina, China, dan Singapura.
Buccheri
Produksi merek dagang asli Indonesia ini menggunakan kulit berkualitas dan ada model asing di iklannya. Oleh karena itu, banyak yang mengira bahwa merek dagang adalah merek dagang asing yang ada di Indonesia.
Terry Palmer
Terry Palmer adalah merek dagang handuk buatan dalam negeri dan diakui secara internasional. Bahkan pada tahun 1988 sudah dipasarkan di Jepang, Eropa, dan Amerika. Produk ini tidak hanya menekankan pada fashion, tetapi juga kemewahan dan kelembutan. Merek dagang ini berada di bawah payung PT. Jaya Indah.
Edward Forrer
Edward Forrer adalah produsen sepatu dan tas Indonesia. Setiap detail dari proses manufaktur dilakukan di Indonesia. Saat ini Edward Forrer memiliki enam gerai di seluruh Indonesia, seperti Surabaya hingga Papua.
Perusahaan ini didirikan oleh Edward Forrer. Edo, demikian ia akrab disapa, memulai bisnis penjualan sepatu dari pintu ke pintu. Dia sendiri yang mendesain sepatu itu dan ternyata sangat diminati banyak orang. Dengan banyaknya pesanan, Edo tidak lagi menjual sepatu dari rumah ke rumah.
Dia menggunakan ruang tamu di rumahnya untuk menjadi bengkel dan showroom. Usahanya berkembang hingga ia mampu menyewa ruko di Bandung. Sejak saat itu usahanya berkembang pesat hingga sekarang. Bahkan Edo juga mewaralabakan merek dagang Edward Forrer. Gerai waralabanya ada di luar negri, termasuk malaysia.
Cotton Ink
Brand fashion asli Indonesia lainnya yang sering dikira merek dagang asing adalah Cotton Ink. Dapat dikatakan bahwa merek dagang Cotton Ink adalah merek dagang lokal yang terkenal di Indonesia. Pendirinya, Carlin Darjanto dan Ria Sarwono berhasil memadukan kain tenun ala Indonesia dengan kain lainnya sehingga terlihat kekinian dan tidak terpaku pada gaya atau model pakaian yang konservatif.
Eiger
Merek dagang asli Indonesia ini cocok buat anda yang punya hobi berpetualang di alam atau traveling ke tempat-tempat baru, siapa lagi kalau bukan brand fashion dari Eiger. Merek dagang Eiger adalah brand asal Indonesia milik PT Eksonindo Multi Product Industry. Dalam hal kualitas, semua produk Eiger telah terbukti berkualitas tinggi.
