Investasi bitcoin saat ini sedang menjadi hits di kalangan investor. Sebagai mata uang digital, bitcoin rupanya sudah menjadi primadona yang dilirik banyak investor. Hal ini dikarenakan keuntungan yang didapat nampak menggiurkan.
Bitcoin bisa didapatkan dari bitcoin investment platform yang berguna untuk melakukan investasi crypto. Ketenaran investasi crypto ini rupanya membuat para investor pemula ingin mencoba peruntungan juga. Masalahnya investasi crypto tak semudah membalikkan telapak tangan.
Daftar Isi
Cara Investasi Bitcoin untuk Pemula
Bitcoin adalah mata uang crypto yang berlaku di dunia digital. Namun demikian mata uang ini bisa ditukarkan ke dalam mata uang lainnya seperti dollar dan rupiah.
Bitcoin sudah dikenal di seluruh dunia dan menjadi asset crypto yang paling didambakan para investor. Di Indonesia sendiri, bitcoin sudah disetujui oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditas (Bappebti)
Sebagaimana investasi pada umumnya, investasi crypto harus dipahami terlebih dulu sebelum terjun ke dalamnya. Setidaknya pemula harus paham mengenai crypto investment platform yang membahas segala hal tentang dunia investasi crypto dan juga investasi bitcoin. Bagi pemula, cara investasi bitcoin berikut ini bisa dicoba :
1. Membuat Akun d Exchange
Hal pertama yang harus dilakukan oleh investor pemula adalah membuka website Exchange dan membuat akun di sana. Exchange adalah bitcoin investment platform atau bursa bitcoin yang terdiri dari perusahaan penyedia tempat khusus untuk menukarkan mata uang bitcoin dengan mata uang lainnya seperti dollar dan rupiah.
Exchange ini bisa diunduh secara online di play store atau apple store secara gratis. Bisa juga dibuka melalui website dan bisa diakses di manapun dan kapan pun.
2. Mendapatkan Verifikasi Know Your Customer (KYC)
Setelah mendaftar akun di Exchange, langkah selanjutnya adalah melakukan proses verifikasi Know Your Customer (KYC). Tujuannya untuk melindungi peserta selama bertransaksi dan memastikan anti money laundring berjalan dengan baik.
Verifikasi yang dimaksud yaitu dengan mengupload foto KTP asli, mengisi data pribadi dengan jujur dan benar, serta foto selfie tanpa menggunakan topi atau kacamata. Proses verifikasi ini biasanya memakan waktu 1 x 24 jam. Jadi harus sabar menunggu.
3. Melakukan Deposit Awal
Setelah proses verifikasi berhasil. Langkah selanjutnya yaitu melakukan deposit awal. Besarannya antara Rp 30.000 sampai Rp 50.000 saja. Bisa juga berupa coin bitcoin. Namun ada beberapa bitcoin yang meminta deposit yang lebih besar. Semua tergantung tempat dan naik turunnya harga bitcoin di pasaran.
Deposit bisa dilakukan dengan transfer melalui bank, e-wallet, kartu kredit, kartu debit atau PPOB. Exchange akan memberikan alamat wallet yang berfungsi untuk tempat menyimpan koin yang sudah didepositkan.
4. Menentukan Pair Aset Kripto
Pair adalah pasangan yang ingin ditradingkan. Pair penting ditentukan sebelum memulai transaksi karena pair menentukan mau ditukarkan ke dalam mata uang apa bitcoin kita nanti. Pair yang populer adalah Bitcoin ke Rupiah. Kita bisa juga melakukan pair dari bitcon ke dollar atau sesuai dengan keinginan kita.
5. Mulai Bertransaksi Jual Beli
Sudah menentukan pair. Saatnya bertransaksi crypto. Kejelian dan strategi sangat dibutuhkan dalam hal ini karena harga bitcoin bisa naik atau turun tergantung dari keadaan pasar.
Ada 3 jenis transaksi yang bisa dilakukan yaitu order, taker atau maker. Jika memilih taker atau membeli bitcoin, maka transaksi akan terjadi saat itu juga. Jumlah rupiah akan berkurang dan bitcoin bertambah.
Sebaliknya, jika memilih maker atau menjual. Maka transaksi akan masuk ke “order book”. Artinya transaksi harus menunggu sampai ada yang membeli bitcoin di angka yang sudah ditetapkan. Jika ada yang membelinya, maka rupiah akan bertambah dan bitcoin berkurang.
Perlu diingat jika jual beli ini harus dilakukan secara hati-hati. Investor harus tahu kapan waktunya membeli bitcoin dan kapan waktunya menjual. Usahakan untuk menjual saat harga bitcoin sedang tinggi agar mendapatkan keuntungan dan membeli saat harga bitcoin sedang rendah.
6. Melakukan Withdraw
Jika ingin merasakan keuntungan dari hasil investasi bitcoin, kita bisa melakukan withdraw di aplikasi yang digunakan. Masukkan alamat wallet yang menjadi tujuan penarikan dan tunggu bank memprosesnya selama kurang lebih 1 x 24 jam.
Perlu diingat bahwa masing-masing bitcoin investment platform memberikan jumlah minimum yang bisa ditarik. Jadi kumpulkan sebanyak-banyaknya agar bisa merasakan manfaatnya yang berlebih.
7. Transfer Bitcoin
Setelah mengajukan penarikan di crypto investment platform yang digunakan, uang pun bisa ditransfer. Jadi bitcoin akan diubah ke rupiah melalui wallet yang berfungsi sebagai nomor rekening investor.
Investor bisa melakukan staking crypto dengan cara ini, yaitu mendapatkan passive income dengan investasi crypto secara serius. Caranya dengan mengatur strategi saat melakukan transaksi jual beli bitcoin untuk mendapatkan keuntungan yang besar.
Bitcoin Investment Platform di Tokenomy
Investasi bitcoin bisa dilakukan di platform investasi yang terdiri dari berbagai asset digital yang berlisensi seperti Tokenomy. Berbagai layanan finansial yang berbasis crypto disediakan oleh Tokenomy. Investor pemula bisa melakukan investasi bitcoin dan investasi crypto lainnya dengan beragam gaya. Bisa fixed Deposit, Staking crypto atau Dual Currency Deposit dengan memberikan pinjaman untuk transaksi yang diinginkan.
Tokenomy dimiliki oleh perusahaan Tennet Technologies Inc yang terdaftar dai Labuan, Malaysia. Perusahaan ini sudah mendapatkan ijin untuk memberikan jasa broker finansial di bawah naungan hukum Labuan Finansial Services and Security act 2010 (LFSSA).
Keuntungannya inevstasi bitcoin yang terjadi mendapatkan metode Know Your Customer (KYC) yang kuat serta sudah mematuhi peraturan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT). Jadi transaksi yang terjadi sangat aman dan terjaga.
Jadi tunggu apa lagi, yuk para pemula mencoba investasi bitcoin di Tokenomey. Broker inevstasi bitcoin yang aman dan terpercaya.
